1  2  3  4  5  6  7  8  9  10  11  12  13  14  15  16  17  18  19  20

21  22  23  24  25  26  27  28  29  30  31


Pasal 16    Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati,

tetapi jawaban lidah berasal dari pada TUHAN.

16:2    Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri,

tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

16:3    Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN,

maka terlaksanalah segala rencanamu.

16:4    TUHAN membuat segala sesuatu untuk tujuannya masing-masing,

bahkan orang fasik dibuat-Nya untuk hari malapetaka.

16:5    Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN;

sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman.

16:6    Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni,

karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.

16:7    Jikalau TUHAN berkenan kepada jalan seseorang,

maka musuh orang itu pun didamaikan-Nya dengan dia.

16:8    Lebih baik penghasilan sedikit disertai kebenaran,

daripada penghasilan banyak tanpa keadilan.

16:9    Hati manusia memikir-mikirkan jalannya,

tetapi Tuhanlah yang menentukan arah langkahnya.

16:10    Keputusan dari Allah ada di bibir raja,

kalau ia mengadili mulutnya tidak berbuat salah.

16:11    Timbangan dan neraca yang betul adalah kepunyaan TUHAN,

segala batu timbangan di dalam pundi-pundi adalah buatan-Nya.

16:12    Melakukan kefasikan adalah kekejian bagi raja,

karena takhta menjadi kokoh oleh kebenaran.

16:13    Bibir yang benar dikenan raja,

dan orang yang berbicara jujur dikasihi-Nya.

16:14    Kegeraman raja adalah bentara maut,

tetapi orang bijak memadamkannya.

16:15    Wajah raja yang bercahaya memberi hidup

dan kebaikannya seperti awan hujan musim semi.

16:16    Memperoleh hikmat sungguh jauh melebihi memperoleh emas,

dan mendapat pengertian jauh lebih berharga daripada mendapat perak.

16:17    Menjauhi kejahatan itulah jalan orang jujur;

siapa menjaga jalannya, memelihara nyawanya.

16:18    Kecongkakan mendahului kehancuran,

dan tinggi hati mendahului kejatuhan.

16:19    Lebih baik merendahkan diri dengan orang yang rendah hati

daripada membagi rampasan dengan orang congkak.

16:20    Siapa memperhatikan firman akan mendapat kebaikan,

dan berbahagialah orang yang percaya kepada TUHAN.

16:21    Orang yang bijak hati disebut berpengertian,

dan berbicara manis lebih dapat meyakinkan.

16:22    Akal budi adalah sumber kehidupan bagi yang mempunyainya,

tetapi siksaan bagi orang bodoh ialah kebodohannya.

16:23    Hati orang bijak menjadikan mulutnya berakal budi,

dan menjadikan bibirnya lebih dapat meyakinkan.

16:24    Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu,

manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang.

16:25    Ada jalan yang disangka lurus,

tetapi ujungnya menuju maut.

16:26    Rasa lapar bekerja untuk seorang pekerja,

karena mulutnya memaksa dia.

16:27    Orang yang tidak berguna menggali lubang kejahatan,

dan pada bibirnya seolah-olah ada api yang menghanguskan.

16:28    Orang yang curang menimbulkan pertengkaran,

dan seorang pemfitnah menceraikan sahabat yang karib.

16:29    Orang yang menggunakan kekerasan menyesatkan sesamanya,

dan membawa dia di jalan yang tidak baik.

16:30    Siapa memejamkan matanya, merencanakan tipu muslihat;

siapa mengatupkan bibirnya, sudah melakukan kejahatan.

16:31    Rambut putih adalah mahkota yang indah,

yang didapat pada jalan kebenaran.

16:32    Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan,

orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.

16:33    Undi dibuang di pangkuan,

tetapi setiap keputusannya berasal dari pada TUHAN.


1  2  3  4  5  6  7  8  9  10  11  12  13  14  15  16  17  18  19  20

21  22  23  24  25  26  27  28  29  30  31

< Previous  ... INDEX ........  Next >