1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Setelah mati tidak ada harapan lagi
Pasal 14 "Manusia yang lahir dari perempuan,
singkat umurnya dan penuh kegelisahan.
14:2 Seperti bunga ia berkembang, lalu layu,
seperti bayang-bayang ia hilang lenyap dan tidak dapat bertahan.
14:3 Masakan Engkau menunjukkan pandangan-Mu kepada orang seperti itu,
dan menghadapkan kepada-Mu untuk diadili?
14:4 Siapa dapat mendatangkan yang tahir dari yang najis?
Seorang pun tidak!
14:5 Jikalau hari-harinya sudah pasti,
dan jumlah bulannya sudah tentu pada-Mu,
dan batas-batasnya sudah Kautetapkan, sehingga tidak dapat dilangkahinya,
14:6 hendaklah Kaualihkan pandangan-Mu dari padanya, agar ia beristirahat,
sehingga ia seperti orang upahan dapat menikmati harinya.
14:7 Karena bagi pohon masih ada harapan:
apabila ditebang, ia bertunas kembali,
dan tunasnya tidak berhenti tumbuh.
14:8 Apabila akarnya menjadi tua di dalam tanah,
dan tunggulnya mati di dalam debu,
14:9 maka bersemilah ia, setelah diciumnya air,
dan dikeluarkannyalah ranting seperti semai.
14:10 Tetapi bila manusia mati, maka tidak berdayalah ia,
bila orang binasa, di manakah ia?
14:11 Seperti air menguap dari dalam tasik,
dan sungai surut dan menjadi kering,
14:12 demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit lagi,
sampai langit hilang lenyap, mereka tidak terjaga,
dan tidak bangun dari tidurnya.
14:13 Ah, kiranya Engkau menyembunyikan aku di dalam dunia orang mati,
melindungi aku, sampai murka-Mu surut;
dan menetapkan waktu bagiku, kemudian mengingat aku pula!
14:14 Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi?
Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku,
sampai tiba giliranku;
14:15 maka Engkau akan memanggil, dan aku pun akan menyahut;
Engkau akan rindu kepada buatan tangan-Mu.
14:16 Sungguhpun Engkau menghitung langkahku,
Engkau tidak akan memperhatikan dosaku;
14:17 pelanggaranku akan dimasukkan di dalam pundi-pundi yang dimeteraikan,
dan kesalahanku akan Kaututup dengan lepa.
14:18 Tetapi seperti gunung runtuh berantakan,
dan gunung batu bergeser dari tempatnya,
14:19 seperti batu-batu dikikis air,
dan bumi dihanyutkan tanahnya oleh hujan lebat,
demikianlah Kauhancurkan harapan manusia.
14:20 Engkau menggagahi dia untuk selama-lamanya, maka pergilah ia,
Engkau mengubah wajahnya dan menyuruh dia pergi.
14:21 Anak-anaknya menjadi mulia, tetapi ia tidak tahu;
atau mereka menjadi hina, tetapi ia tidak menyadarinya.
14:22 Hanya tubuhnya membuat dirinya menderita,
dan karena dirinya sendiri jiwanya berduka cita."
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42