1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Pasal 17 Semangatku patah, umurku telah habis,
dan bagiku tersedia kuburan.
17:2 Sesungguhnya, aku menjadi ejekan;
mataku terpaksa menyaksikan tantangan mereka.
17:3 Biarlah Engkau menjadi jaminanku bagi-Mu sendiri!
Siapa lagi yang dapat membuat persetujuan bagiku?
17:4 Karena hati mereka telah Kaukatupkan bagi pengertian;
itulah sebabnya Engkau mencegah mereka untuk menang.
17:5 Barangsiapa mengadukan sahabatnya untuk mencari keuntungan,
mata anak-anaknya akan menjadi rabun.
17:6 Aku telah dijadikan sindiran di antara bangsa-bangsa,
dan aku menjadi orang yang diludahi mukanya.
17:7 Mataku menjadi kabur karena pedih hati,
segala anggota tubuhku seperti bayang-bayang.
17:8 Orang-orang yang jujur tercengang karena hal itu,
dan orang yang tidak bersalah naik pitam terhadap orang fasik.
17:9 Meskipun begitu orang yang benar tetap pada jalannya,
dan orang yang bersih tangannya bertambah-tambah kuat.
17:10 Tetapi kamu sekalian, silakan datang kembali!
Seorang yang mempunyai hikmat takkan kudapati di antara kamu!
17:11 Umurku telah lalu, telah gagal rencana-rencanaku,
cita-citaku.
17:12 Malam hendak dijadikan mereka siang:
terang segera muncul dari gelap, kata mereka.
17:13 Apabila aku mengharapkan dunia orang mati sebagai rumahku,
menyediakan tempat tidurku di dalam kegelapan,
17:14 dan berkata kepada liang kubur: Engkau ayahku,
kepada berenga: Ibuku dan saudara perempuanku,
17:15 maka di manakah harapanku?
Siapakah yang melihat adanya harapan bagiku?
17:16 Keduanya akan tenggelam ke dasar dunia orang mati,
apabila kami bersama-sama turun ke dalam debu."
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42